Laman

aksesoris


Minggu, 14 November 2010

Hal yang dilakukan di Laboratorium saat sterilisasi


TINDAKAN SEBELUM STERILISASI

ALAT 2 GELAS YANG BARU

CUCI DENGAN DETERJEN PANAS DAN DIDIHKAN.
DINGINKAN DAN CUCI LAGI.
BERI DISINFEKTAN SPT. DIRENDAM HCL 1% SELAMA 16 - 24 JAM.
CUCI BERSIH-BERSIH LALU BILAS DENGAN AQUADES.
CEK DENGAN PP BILA MERAH CUCI LAGI BERARTI MASIH ADA HCL SELANJUTNYA BILAS LAGI DENGAN AQUADES I.
CUCI LAGI BERARTI MASIH ADA HCL .

ALAT BARU DARI KARET
REBUS DENGAN NA OH 1% SELAMA 10 - 15 MENIT
ALAT LAMA TERKONTAMINAN
MASUKKAN BERSAMA BAHAN ATAU MEDIA KE OTOKLAF SUHU 121 0C SELAMA 15 MENIT.
BUANG ISI CUCI DENGAN DETERJEN.

STERILISASI KERING.
ALAT GELAS TAHAN PANAS
BUNGKUS DENGAN KERTAS MERANG UNTUK YANG KECIL SEPERTI PETRI, PIPET DAN TABUNG REAKSI.
GUNAKAN OVEN SUHU 165 0 C SELAMA 90 MENIT.

sTERILISASI BASAH
UNTUK ALAT-ALAT GELAS YANG KURANG TAHAN PANAS DAN KERING SERTA MEDIA DAN LARUTAN PENGENCER.
STERILISASI DENGAN OTOKLAF PADA SUHU 121 O C SELAMA 15 MENIT.
Alat gelas, pipet,petri dan tabung reaksi diwadahidulu baru masukkan kedalam keranjang Otoklaf.
Media, PCA :
Tripton 5 g
Kstrak khamir 1.5 g
Dekstrosa 1 g
Agar 15 g
Air destilat 1000 ml
PH 7.0
Untuk hitung total gram (+) pakai penghanbat gram (-) 0.20% Natrium azidat sebelum sterilisasi.
Garam fisiologis ( 0.85% NaCl) atau bafer pospat ( 3.4 % KH2PO4).



KAITAN DENGAN PRAKTIKUM
TUJUAN PRAKTIKUM
MENYIAPKAN KONSEP DASAR MIKROBIOLOGI UNTUK PENERAPANNYA PADA KELANJUTAN MIKROBIOLOGI.
MENGAJARKAN TEKNIK DAN PROSEDUR DASAR PRAKTEK MIKROBIOLOGI.
MEMPERKENALKAN BERBAGAI MIKROBA YANG BERPERAN DALAM KEHIDUPAN.

TATA TERTIB LAB.
JANGAN SEKALI-KALI MELETAKKAN TAS DAN BENDA-BENDA MILIK PRAKTIKAN DIATAS MEJA LAB.
PAKAI JAS LAB. SELAMA PRAKTIKAN BEKERJA DILAB., UNTUK MELINDUNGI ANDA DARI;
MIKROORGANISME
ZAT KIMIA
PEWARNA
BERSIHKAN BAIK-BAIK MEJA LAB. DENGAN DISINFEKTAN SEBELUM DAN SESUDAH BEKERJA

Aturan dalam Laboratorium
CUCI LAH TANGAN BAIK – BAIK DENGAN SABUN SEBELUM DAN SESUDAH BEKERJA , LAKUKAN HAL YANG SAMA BILA ANDA AKAN KEKAMAR KECIL.
JANGAN MEROKOK, MAKAN ATAU MINUM DI LAB.
JAUHKAN TANGAN ANDA DARI MULUT, HIDUNG DAN TELINGA SELAMA ANDA BEKERJA DI LAB.
PERLAKUKAN SEMUA ORGANISME YANG ANDA TANGANI SEBAGAI PATOGEN , KEBANYAKAN BIAKAN YANG DISEDIAKAN TIDAK PATOGEN DI LAB. TIDAK BERBAHAYA , TETAPI ADA BEBERAPA YANG BERBAHAYA.
ANDA TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA KULTUR BIAKAN MIKROBA APAPUN DARI DALAM LAB.
BILA BIAKAN YANG SEDANG DIPINDAHKAN TERCECER KELANTAI TUANGKAN DISINFEKTAN DIATASNYA.
BILA MEMECAH TABUNG REAKSI DAN PETRI BERISI MIKROBA TUANGKAN DISINFEKTAN DI ATASNYA LALU DIBUANG KETEMPAT YANG SUDAH DISEDIAKAN.
UNTUK SAMPAH YANG TIDAK TERKONTAMINAN MIKROBA JUGA HARUS DIBUANG PADA TEMPAT YANG SUDAH DISEDIAKAN.
LUP INOKULASI DAN JARUM INOKULASI HARUS DISTERILKAN DENGAN CARA MEMIJARKAN SELURUH PANJANG KAWAT NYA SEBELUM DAN SESUDAH SETIAP PENGGUNAAN .
BILA PIPET YANG SAMA PERLU DIGUNAKAN LEBIH DARI SATU KALI , LETAKKAN PADA PENYANGGA PIPET YANG TELAH TERSEDIA , JIKA DIGUNAKAN UNTUK BEBERAPA TINGKAT PENGENCERAN DIGUNAKAN DARI PENGENCERAN LEBIH ENCER.
SEBELUM MENINGGALKAN LAB. CUCILAH MEJA LAB. TANGAN ANDA, PERIKSA KEMBALI BAHWA GAS , AIR DAN LAMPU YANG DIGUNAKA TELAH MATI
CUCI JAS LAB. ANDA SEHINGGA BERSIH PADA WAKTU DATANG KEMBALI KE LAB. PADA PERIODE BERIKUTNYA


Disinfektan adalah suatu prases untuk membunuh mikroba yang bersifat patogen dengan cara kimia atau fisik. Semua disinfektan efektif terhadap sel vegetatif tetapi tidak selalu selalu efektif terhadap sporanya.
Antiseptis adalah suatu proses untukmenginaktifkan atau membunuh mikroba dengan cara kimia, yang bahannya bisa bersifat bakteridal atau fungisidal atau bersifat bakteriostatik atau fungistatik.
Contoh :
Alkohol larut…… Etanol, Isipropil Alkohol.
Gas sterilisasi …… Etilen Oksida
Gas disinfekta …….. Formaldehida
Halogen ……….. Klorin , Yodium
dan lain lain

Tidak ada komentar:

Posting Komentar